Remaja 16 tahun membacok perempuan di kandang ayam. Pelaku mengaku melakukannya secara spontan. Ternyata selama ini pelaku sering menonton film dan konten berbau kekerasan.
Satreskrim Polres Blitar Kota terus mendalami motif pemuda protolan kelas 2 SMP, RAW (16) yang tega menganiaya tiga perempuan masih kerabatnya sendiri. Polisi mendapatkan fakta baru dari hasil pemeriksaan tersangka dan sejumlah saksi. "Berdasarkan keterangannya, tersangka mengaku mempunyai kebiasaan menonton film dan konten berbau kekerasan," kata Kapolres Blitar Kota, AKBP Yudhi Hery Setiawan, Kamis (18/2/2021).
Yudhi mengatakan, tersangka juga mengaku sering mempraktikkan kekerasan terhadap binatang seperti tikus. "Dia mengaku mempelajari anatomi tubuh binatang," ujarnya. Tetapi, kata Yudhi, polisi terus mendalami keterangan dari tersangka dan sejumlah saksi untuk mengetahui motif kasus penganiayaan tersebut.
Karena masih di bawah umur, Yudhi khawatir keterangan yang diberikan tersangka bisa berubah ubah. Dalam proses pemeriksaan tersangka juga didampingi petugas dari Balai Pemasyarakatan (Bapas). "Pengakuan sementara seperti itu (sering menonton film dan konten kekerasan. Tapi, karena tersangka masih di bawah umur, kami khawatir keterangan yang diberikan berubah ubah. Karena kondisinya labil," katanya.
Soal peristiwa penganiayaan, menurut Yudhi, belum ditemukan unsur direncanakan oleh tersangka. Tersangka mengaku secara spontan menganiaya korban menggunakan sabit. "Pengakuannya tidak ada dendam. Tersangka seketika ingin melakukan penganiayaan kepada korban," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang pemuda, RAW (16), warga Dusun Salam, Desa Kedawung, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, ngamuk menganiaya tiga perempuan yang masih saudaranya. Peristiwa penganiayaan terjadi di kandang ayam milik seorang warga, Widodo di Desa Sumberasri, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, Sabtu (13/2/2021). Para korban, yaitu, Agustina Widya Rahmawati (25), warga Desa Sumberasri, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar.
Agustina merupakan anak dari pemilik kandang ayam. Agustina mengalami luka di kepala bagian belakang dan tangan kanan kiri robek. Lalu, Saskia Bunga Valentine (12), warga Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar. Saskia mengalami di bagian jari tangan kanan robek. Korban lainnya, Tia (17), warga Srengat, Kabupaten Blitar, mengalami luka di pipi kiri dan telinga kiri robek. Pelaku dan korban masih kerabat.